2013/05/16

deskripsi berbagai kejadian dalam waktu yang lama



Depan Rumahku

Ketika embun menutupi ruang lingkup pedesaan rumah ketika itulah matahari mulai sedikit demi sedikit mengeluarkan tanduk-tanduk dan mukanya, menyinari bumi disetiap siang seperti halnya lampu di saat malam tiba. Ditambah suara persaingan ayam yang begitu mencetarkan telinga yang sedang begitu asik bersama ayam bersebelahannya. Teriakan-teriakan suara ibu-ibu dan suara benda-benda yang dipegang mereka yang sedang mengerjakan rutinitas mereka sebagai ibu rumah tangga. Membuat aku pun terbangun dari mimpi-mimpi yang tak nyata, membuka mata lensa perlahan-lahan bagaikan orang yang terbangun dari pingsannya. Melihat disekeliling kamar dari mulai samping kanan dan samping kiri rasanya seperti tak sama dengan apa yang aku impikan tadi, tersadarkan diri.
Berjalan melangkah ke depan rumah, dengan muka kusam dan pakaian yang kusut, duduk di kursi depan rumah. pukul 07 pagi ketika aku sedang melamun sendirian terdengar banyak bunyi-bunyi suara tukang dagang lalu lalang. Ada tukang bubur, tukang kupat dengan suara mangkok yang diiringi dengan sentuhan sendok sebagai ciri khas mereka yang berdagang memakai gerobag, serta tukang nasi uduk keliling yang ciri khasnya memakai suara teriakan dan lantangnya. Yang selalu lewat mengelilingi wilayah pedesaan ini baik itu kearah kanan dan kiri depan rumahku.
 Aku pilih salah satu dari mereka yang sedang berdagang melintasi rumahku memilih untuk sarapan kupat sayur dan aku membelinya. Bersantai menikmati kenyamanan posisi duduk serta udara pagi yang begitu menyengat sampai ke kulit tubuhku. Ketika aku sarapan di kursi yang bersampingan dengan tembok dekat mobil di depan rumah, terlihat orang-orang sibuk berlewatan di jalan raya depan rumah dari orang-orang yang berjalan kaki, yang memakai sepedah motor, sampai yang memakai kendaraan beroda empat, entah apa yang mereka kejar dengan kesibukkannya masing-masing.
sorakan anak kecil berseragam merah putih yang sedang berjalan, melangkah beramaian sedang bercanda di sisi jalan menyebarkan senyuman lebar kepada tiap orang yang melihatnya. Namun ada tukang bakso melewati si anak kecil itu, mereka tidak memberikan senyuman malah mereka mengalihkan arah pandang mereka dari tukang bakso tersebut.
Kecemperengan suara kereta api dengan volume seratus full tak berhenti di setiap jam-jam pertengahan. Selalu datang dan pergi, ke kanan ke kiri, melintasi depan rumahku. Suara-suara itu tak membuat orang-orang sini merasa terganggu tapi mereka tenang-tenang saja karena mereka sudah kebal dengan suara-suara keras kereta api yang selalu setiap setengah jamnya ia lewati.
 pukul 08 bertambah suara keras dari arah kiri depan rumah. Pukulan yang sangat keras dari tenaga-tenaga otot para buruh, karena untuk mereka melaksanakan perintah atasan supaya dapat upah atau gajih untuk biaya makan sehari-hari keluarganya.
seiring berjalannya waktu, dan setiap jamnya selalu terdengar jeritan mesin, tak seorangpun dari warga pedesaanku tak berkomentar. Pada mulanya mereka kaget dan sempat berkomentar berbicara dihadapan pemilik pabrik yang berada di depan rumah yang selalu mengusik kenyamanan warga. Tapi ketika sudah kesini mereka diam dan sudah kebal telinga mereka. Karena sudah terbiasa mendengar suara mesin-mesin tersebut.
  Selanjutnya pukul 09 pagi, bertambah terdengar suara kunci membuka gembok dari bawah roling tersebut pas sekali berhadapan dengan rumahku, secara perlahan di buka roling itu. Toko pulsa dan bermacam-macam pernak-pernik handphone yang pemiliknya kakakku sendiri. dan ternyata setelah dibuka banyak yang beli, sampai toko conter milik kakakku dan pegawainya  itu tertutup tak terlihat oleh orang-orang yang membeli. Tetapi hampir setiap harinya memang banyak warga berdatangan ke toko kakakku dari mulai mengisi pulsa, mencetak foto, mengisi lagu serta service handphone sampai service laptop.
Dengan demikian, kini suara-suara seperti itu, selalu terdengar setiap harinya dari terbit matahari sampai terbenam matahari. Dan itu tak membuat masyarakat berkomentar akan hal-hal yang terjadi dalam lingkungannya terutama di depan rumah yang jelas terdengar.

Tidak ada komentar: