2013/03/27

Latifah Autobiografi

Dalam sehelai kertas, ku tulis dengan ketikan pena. Yang bisa disebut tak pernah ada hentinya membuat sesuatu hal-hal yang baru.                                                                               Alkisah, ini adalah sebuah cerita nyata dalam kehidupanku sehari-hari. Aku adalah anak ke 7 dari 8 saudara, lumayan banyak juga yah?!! Hehehe. dari keluarga super sibuk, maklum rata-rata keluarga mamah dan abah mempunyai usaha sendiri-sendiri dan usahanya membuat anak-anaknya turun tangan untuk membantu mereka. Ya, bisa dibilang itu rutinitas tambahan dalam kehidupan sehari-hari anak-anaknya terutama aku sebagai gadis yang tinggal satu-satunya di rumah.
Sampai anak-anaknya tak ada waktu untuk bermain bersama teman-temannya. Jika sedang melihat atau sedang melamun. Ya, suka sedikit iri sih sama anak-anak yang sederajat sama aku, seringkali bermain sampai tak ada batasan waktu bermain. Hmmmm….
Ketika aku menyadari, bahwa perjuangan dan kasih sayang mereka terhadap anaknya dari hasil kerja keras, banting tulang, mengeluarkan tenaganya setiap detik dari pagi sampai sore atau jika ada tambahan bekerja itu bisa sampai malam ia bekerja, dan itu hanyalah untuk anak-anaknya supaya tidak kelaparan dan untuk kebutuhan anak-anaknya setiap hari.
Dengan umurku yang beranjak dewasa. aku ingin setelah lulus nanti atau jika ada pekerjaan (sampingan) sambil kuliah, ingin sekali jika gajihku setengah untuk orang tua tetapi jika aku lulus nanti aku ingin gajihku semua untukmu wahai mamah dan abah.
Memang itu tak berarti apa-apa jika dibanding dengan hasil perjuanganmu. Tapi aku bekerja, niat dan ingin sukses. Karena ingin membahagiakanmu.
Semoga niatku di dengar oleh yang maha pencipta.

amien J
Latifah Albaniah
2011070059                                                                                                                                         

Tidak ada komentar: