Gadget mahasiswa
Gadget
merupakan alat kaomunikasi yang sangat canggih dan sangat buming di era modern
ini, hampir semua orang memiliki gadget. Beraneka jenis, fungsi, dan harga. Sehingga
konsumen menjadi lebih tertarik lagi dengan kecanggihannya.
Tidak
usah pusing untuk mencari informasi, dengan gadget kita bisa menemui segala
informasi di seluruh dunia, baik dalam maupun luar negri. Sangat jauh berbeda
dengan Zaman dahulu yang sangat sulit untuk mempunyai handphone. Jangankan handphone
televisi saja masih langka untuk ditemui, segala informasi ataupun berita kita
hanya bisa mendengar dan mendapatkannya hanya dari radio saja.
Zaman
sekarang saja segala informasi yang tertera di media cetak bisa kita lihat
melalui internet hanya tinggal mengetik halam webnya saja kita bisa langsung
melihat berbagai jenis berita, hari ini, kemarin, minggu lalu, dll. Dari kecanggihan
itulah yang membuat semua orang menjadi lebih tertarik. Ada pula yang memiliki
gadget ini hanya untuk bergaya saja, meskipun ia tidak tahu fungsi dan gunanya
untuk apa. Yang penting dalam pikirannya hanya gaya dan style dinomor satukan
zaman sekarang ini.
Di
universitas pamulang ini, sangat banyak para mahasiswa yang menggunakan gadget,
hamper di setiap sudut dan perkumpulan mahasiswa saling memamerkan gadgetnya,
kepada sesama temannya. Mereka bangga-banggakan gadget yang ia dapatkan dari
berbagai jenis pendapatan seperti hadiah dari ayah, jerih payah hasil kerja,
bobok tabungan, dll. Adapula yang berbeda pendapat seperti ujar maria ulfa
semester 5 sastra Indonesia, “memang handphone
yang saya gunakan ini merupakan jenis dan type handphone lama tetapi saya
sangat bangga memiliki handphone ini karena saya memiliki handphone ini
merupakan hasil dari gajih pertama saya bekerja, dan dulu rasanya sangat sulit
sekali untuk membeli handphone, ketika saya sudah bisa membeli handphone ini
saya sangat banggga dan senang sekali, dan saya dulu membeli waktu saya masih
tinggal di kota Semaranng, tepatnya di mall Matahari Semarang. Saya tidak
pernah iri kepada orang-orang yang saat ini telah memiliki berbagi jenis gadget
dan berbagai jenis pula kecanggihannya. Karena saya orangnya cuek, jadi
terserah orang mau bilang apa tentang saya, saya tidak ada niatan untuk ganti
dan alhamdulilahnya saya orang nya gak gampang bosan jadi handphone ini akan
selalu saya pakai sampai benar-benar sudah tidak bisa terpakai lagi. Dan saya
masih tetap enjoy menggunakan handphone ini”.
Gadget juga sngat
berperan penting bagi para mahasiswa, agar lebih simple dan elegan. Di lihatnya
apalagi di era modern ini kebanyakan orang menggunakan media internet salah
satunya untuk melakukan aktifitasnya agar lancer dan terkendali, jika gadget
tidak punya secara otomatis kita akan di ejek bahwa kita out orang yang norak,
tetapi sebenarnya, bukan berarti orang tidak memiliki gadget itu orang yang
norak. Begitu pun Agus Ahmad Salim Zajar mengatakan, “saya memiliki gadget keren ini bukan hanya sekedar untuk gaya dan
pamer melainkan untuk kepentingan diri saya sendiri, karena saya menyadari
bahwa saya seorang mahasiswa, pasti dong seorang mahsiswa itu memiliki banyak
kebutuhan dan kepentingan untuk perkuliahan nya. Maka dari itu saya sangat senang
memiliki gadget keren ini, apalagi saya memiliki gadget ini dari uang hasil
tabungan saya selama satu tahun maka dari itu saya harus baik-baik untuk
menjaga barang mahal ini, mahal bukan harganya bagi saya tetapi pengorbanan
saya untuk mengirit uang jajan agar tidak terlalu boros, tapi saya bersyukur
semenjak dari situ lah saya sudah mulai terbiasa untuk menghemat, dan tidak
membuang uang dengan Cuma-Cuma, karena saya tahu susah nya mencari uang. selain
untuk bergaya juga berguna untuk diri sendiri maupun orang lain, dan juga modelnya yang simple dan keren”.
Karena
gadget merupakan kebutuhan pokok dan penting untuk kebutuhan hidup kita
sehari-hari, selain untuk menghilangkan rasa jenuh, gadget juga memiliki
berbagai fungsi, sehingga kita bisa memilihnya sesuka hati kita sendiri tanpa
harus bingung dan bersusah payah mencari modem, mencari warnet. Dengan gadget
hidup kita terasa terfasilitasi. Gadget juga bisa digunakan untuk sarana
berkomunikasi. Adapun salah satu mahasiswi universitas pamulang ini yaitu Anis
Khoirunnisa “sesungguhnya saya sangat
senang bisa memiliki gadget ini, apalagi saya membeli gadget ini hasil dari
aung keringat saya sendiri, saya bekerja dari siang sampai malam, terasa tidak
sia-sia karena saya bisa membuhakan hasil yang sangat puas menurut saya,
meskipun saya membelinya bukan dari uang gajih pertama saya tetapi saya tetap
merasa bangga, saya memiliki gadget ini sekitar tiga bulan yang lalu, pada
awalnya gadget ini sangat sulit dipergunakan karena gadget ini hanya memiliki
satu tombol yang berfungsi untuk kemana saja, aplikasi apa saja tetapi
lama-kelamaan saya sudah mulai terbiasa dengan gadget ini, dan sekarang saya
sudah pandai memainkannya, awal saya memiliki gadget ini, hanya lah ibu saya
yang sedikit memarahi saya, ibu kata beliau “untuk apa membeli gadget semahal
ini, lebih baik, uangnya kamu tabungkan untuk masa depan”. Tetapi saya hanya
diam saja, saya tidak ingin berpanjang lebar karena itu juga tidak baik sama
aja aya melawan ibu saya sendiri. Tetapi sekarang ibu saya sudah biasa saja dan
mlah selalu mendukung segala sesuatu hal yang saya kerjakan tetapi selama hal
itu hal positif, saya sangat senag sekali rasanya”. Tetapi jika memang uang
tabungan saya sudah mulai bertambah dan gadget yang keluarkan lagi semakin
canggih mungkin saya akan menjual gadget ini mengganti nya dengan yang baru. Itu
pun jika segala sesuatu nya sesuai dengan keadaan, dan kondisi”.
Dari
ketiga pendapat tentang gadget ini, memberikan saya inspirasi, bhawa gadget
merupakan alat komunikasi yang penting, nbagi kehidupan kita, meskipun gadget
yang saya gunakan bukan lah hasil dari tabungan, hasil dari upah kerja, dll,
melainkan gadget ini merupakan pemberian dari seseorang. Tetapi saya harus
benar-benar menjaga dan merawat gadget yang saya gunakan ini. Segala sesuatu
itu harus dilindungi dan dipergunakan secar baik-baik. Hanya dengan gadget kita
bisa menemui segala sesuatu hal yang kita tidak tahu menjadi tahu, tanpa harus
merasa bingung dan lama. Karena zaman semakin maju maka segala sesuatu hal yang
kita anggap fasilitas hidup kita itu semakin modern.
Tidak
hanya di kalangan muda saja, sekrang di berbagai kalangan pun sudah tahu dan
bahkan memiliki gadget tersebut, tanpa memikirkan dampak-dampak negative yang
lain. Karena rasa gengsi yang kuat yang dimiliki oleh semua orang, dan itu sudah
lumrah berada di lingkungan diri kita sendiri.
Angle
: Gadget keren yang
memfasilitasi semua orang
Narasumber
: - Maria Ulfa (Sastra
Indonesia)
- Agus Ahmad Salim Zajar (Sastra Indonesia)
- Neneng Khoirunisa (Sastra Indonesia)
1 komentar:
5 W + 1 H-nya apa? Kenapa narsumnya mahasiswa hanya teman-teman?
Posting Komentar